Jl. Bend. Jago Raya No.36 Serdang, Kemayoran, Jakarta Pusat 10630

Open daily 08:00 - 17:00

2 Nama Pelabuhan Di Provinsi Lampung Yang Paling Sibuk

Lain-lain

Berbicara tentang Lampung, tempat ini merupakan daerah di Sumatera yang paling dekat dengan Pulau Jawa. Tidak heran jika lalu lintas laut di Lampung cukup padat dan selalu sibuk. Meski sebenarnya ada beberapa pelabuhan, tapi ANda wajib tahu nama pelabuhan di Provinsi Lampung yang tersibuk di antara lainnya. 

Kalau Anda bertanya, “Apa nama pelabuhan yang ada di Lampung?”, jawabannya sangat banyak. Setidaknya ada kurang lebih 20 pelabuhan besar, medium, dan kecil yang bisa Anda temukan di daerah ini. Namun, yang paling banyak digunakan oleh masyarakat adalah Pelabuhan Bakauheni dan Pelabuhan Panjang. 

Ingin tahu lebih banyak tentang kedua pelabuhan tersebut? Simak informasinya pada penjelasan di bawah!

pelabuhan di lampung

Apabila Anda ingin tahu apa pelabuhan Lampung ke Jakarta, maka jawabannya adalah Pelabuhan Bakauheni. Namun tak hanya dari dan ke Jakarta, pelabuhan ini juga dan digunakan untuk lalu lintas transportasi ke tempat lain. 

Letaknya ada di Selat Sunda, yang menghubungkan Pulau Jawa dan Sumatera. Tidak heran jika kebanyakan jadwal dari sini berakhir di Pelabuhan Merak. 

Pelabuhan Bakauheni dibangun pada tahun 1980 dan hampir tidak pernah tidak sibuk. Bahkan, karena lokasinya yang sangat strategis, pelabuhan ini memiliki potensi untuk berkembang menjadi pelabuhan internasional.[1] 

Pelabuhan Bakauheni di mana? Lokasinya ada di area Kecamatan Bakauheni, Lampung Selatan. 

Setiap bulannya, ada belasan hingga puluhan ribu penumpang yang menyeberang dari Pelabuhan Merak ke Pelabuhan Bakauheni dan jalur sebaliknya. Angka tersebut bisa naik hingga 4-5 kali lipat pada peak season, khususnya di musim mudik lebaran.

Pelabuhan Panjang

pelabuhan di lampung

Jika Pelabuhan Bakauheni lebih fokus sebagai pelabuhan penyeberangan penumpang, Pelabuhan Panjang lebih fokus sebagai tempat bongkar muat barang. Meskipun tidak sesibuk Pelabuhan Bakauheni, namun tempat ini juga hampir tidak pernah sepi. Pelabuhan ini sudah aktif dari abad ke-17 dengan nama Oosthaven.

Meskipun lebih fokus ke aktivitas bongkar muat barang, namun pelabuhan ini terkadang melakukan aktivitas mengangkut penumpang. Pelabuhan satu ini sering menjadi alternatif transportasi ketika peak season tiba, misalnya seperti saat libur Lebaran, Natal, dan tahun baru.Itulah penjelasan tentang nama kedua pelabuhan di ProvinsiLampung yang paling sibuk. Di samping kedua pelabuhan ini, ada juga beberapa pelabuhan yang lain. Hanya saja, pelabuhan sisanya berukuran kecil dan rata-rata hanya digunakan sebagai pelabuhan untuk para nelayan.