Terminal kargo merupakan salah satu elemen kunci dalam kegiatan logistik atau perpindahan barang, karena menjadi pusat pembongkaran maupun pemasukan muatan. Bagi Anda yang baru terjun bisnis, mari mengenal apa itu terminal cargo lebih detail.
Secara sederhana, terminal kargo adalah fasilitas yang menjadi titik peralihan antara moda transportasi dan perpindahan barang. Fasilitas ini terjadi di tempat-tempat yang ada jasa pengirimannya, seperti stasiun, pelabuhan, maupun bandara.
Keberadaannya memiliki peran yang begitu penting, karena berfungsi sebagai:
- Lokasi pembongkaran dan pemuatan barang, baik dari mobil ke transportasi lain (pesawat, kereta, atau kapal laut).
- Tempat penyimpanan sementara barang-barang dari pihak pengirim maupun akan dikirimkan.
- Pusat koordinasi serta manajemen logistik yang turut terlibat pada rantai pasokan.
- Pemeriksaan dokumen dan bea cukai untuk barang-barang yang berasal dari luar negeri.
Standarisasi Terminal Kargo
Dengan peranan yang begitu besar, sangat wajar jika pemerintah menetapkan standarisasi khusus untuk terminal cargo, di antaranya:
1. Keamanan & Keselamatan
Dua faktor ini merupakan bagian vital dari kegiatan operasional jasa pengiriman barang, baik domestik maupun internasional. Standar tersebut mencakup langkah pencegahan kecelakaan, proteksi terhadap barang berbahaya, serta sistem keamanan.
2. Peralatan
Dalam menjalankan kegiatan operasionalnya, pihak kargo seringkali memanfaatkan peralatan, seperti crane, forklift, dan lain-lain. Semua peralatan tersebut harus memenuhi standar pemerintah, agar tidak terjadi kecelakaan dan menjamin keamanan barang.
3. Akses dan Infrastruktur
Sebagai pusat kegiatan logistik, tentu ada banyak kendaraan yang lalu-lalang di tempat tersebut. Maka dari itu, infrastruktur dari dan menuju terminal cargo harus benar-benar memadai, sehingga meminimalisir kemacetan maupun hal tak terduga lainnya.
4. Lahan
Bukan hanya aksesnya saja, luas lahan juga harus benar-benar memadai untuk menjamin kelancaran mobilitas logistik. Adapun luas lahan menurut standar terminal kargo di bandara, yakni sekitar 120 sampai 600 m2.
5. Fasilitas Pendukung
Untuk menjamin kegiatan operasional, terminal kargo harus mempunyai ruangan sesuai standar pemerintah, berikut dengan fasilitasnya. Berikut fasilitas dasar yang ada di tempat tersebut:
- Ruang fungsional untuk kegiatan bea cukai, ekspor/impor, maupun aktivitas pergudangan
- Fasilitas penyimpanan sesuai kebutuhan, seperti brankas, ruang dengan sistem pendingin, dan lain-lain
- Area untuk penyimpanan peralatan, tempat parkir kendaraan, dan sebagainya
- Kantor serta ruang pendukung lainnya
Sebagai jasa pengiriman berpengalaman, JTE menjawab semua pertanyaan apa itu terminal cargo dengan mengimplementasikan standarisasi dari pemerintah. Hal ini kami lakukan sebagai bentuk kepatuhan terhadap regulasi, sekaligus menjamin kepuasan pelanggan. Anda bisa mengeceknya sendiri melalui website, datang langsung ke lokasi, atau hubungi tim kami melalui WhatsApp.
Pos-pos Terbaru
- Ongkir Bogor ke Purwakarta: Solusi Pengiriman Andal Bersama PT. Jasa Titipan Ekspres (JTE)
- Ongkir Bogor ke Pangandaran Terjangkau di PT. Jasa Titipan Ekpres
- Ongkir Bogor ke Majalengka: Pilihan Ekspedisi Terpercaya Bersama PT. Jasa Titipan Ekspres
- Ongkir Murah dari Bogor ke Kuningan, Cek Tarif Sekarang!
- Ongkir Bogor ke Karawang Terpercaya, Jasa Pengiriman dari JTE
- PT. Jasa Titipan Ekpres: Ongkir Bogor ke Ciamis Pengiriman Aman & Cepat
- Update Ongkir Bogor ke Indramayu 2024 – Layanan Cepat & Aman
- Cek Ongkir Bogor ke Cirebon Terbaru! Hemat Biaya Kirim hingga 50%
- Cek Ongkir Bogor ke Garut Terbaru 2024 – Hemat dan Cepat!
- Jasa Kirim Barang Bogor ke Tangerang Cepat & Aman | Harga Terjangkau!